RIAU, PEKANBARU - Ketua Komisi IV DPRD Riau, Husni Thamrin mempertanyakan pernyataan pihak Dinas Pekerjaan Umum Pemprov Riau yang menyatakan pembangunan flyover di Pasar Pagi Arengka tidak ada persoalan.
Dikatakan Ketua Fraksi Gerindra DPRD Riau ini, jika memang tidak ada persoalan, seharusnya kontraktor tetap bekerja dan pekerjanya tetap melaksanakan pekerjaan seperti sebelumnya di sana.
"Kalau memang tak ada masalah kok tidak bekerja. Seharusnya kan tetap bekerja seperti yang dilaksanakan di flyover perempatan SKA," kata Thamrin kepada Wartawan, Rabu (27/6/2018).
Kalau suasana libur lebaran, menurutnya sudah tidak mungkin sampai saat ini masih libur, karena sudah hampir 2 minggu usai lebaran Idul Fitri.
Olah karena itu, menurut Thamrin pihaknya akan turun langsung dalam waktu dekat ke lokasi, dengan pihak dinas PU, sekaligus dengan aparat penegak hukum. Sebelumnya Kontraktor pembangunan flyover Pasar Pagi Arengka, Pekanbaru dikabarkan tidak lagi melanjutkan pekerjaan sampai saat ini.
Hal tersebut diketahui pihak Komisi IV DPRD Riau dari berberapa sumber, dan saat ini tengah ditelusuri oleh Komisi IV yang membidangi masalah pembangunan tersebut.
Ketua Komisi IV DPRD Riau, Husni Thamrin mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi bahwa, kontraktor pembangunan flyover tersebut juga melarikan uang yang telah dicairkan, sementara pekerjaan tidak dilanjutkan.
"Dari informasi yang kita terima, kontraktornya lari setelah mencairkan uang. Tapi kita belum tau berapa jumlahnya. Kita juga belum mengetahui apa alasannya tidak melanjutkan dan belum tau seperti apa persis kejadiannya, ini sedang kita cari tahu," ujarnya.
Karena itu, pihaknya akan turun dalam waktu dekat, berkemungkinan pada pekan depan, sekitar Kamis atau Jumat depan.
"Kita juga akan turun dengan sejumlah pihak penegak hukum, seperti kejaksaan dan kepolisian. Sehingga ketika memang kondisi tersebut terjadi, ini bisa langsung kita tidaklanjuti ke ranah hukum," tuturnya.(dow)
source : www.beritapekanbaru.com
Post a Comment