KEP MERANTI, SELAT PANJANG - Warga Jalan Rintis Selatpanjang, Kepulauan Meranti, Riau, dibuat heboh, Minggu (20/5/2018). Pasalnya ada percekcokan yang berujung penusukan hingga meninggal dunia.
Hubungan antara pelaku Tau Si (55) warga Jalan Rintis Gang Revolusi dengan korban Bie Hue adalah anak dan ibu (tiri). Pelaku juga dikabarkan mengalami gangguan jiwa.
Tau Si ketika diamankan di Mapolsek Tebingtinggi |
Peristiwa naas itu berawal dari kedatangan Tau Si ke ruko milik Bir Hue, Minggu (20/5/2018) pagi sekitar pukul 11.30 WIB.
Tau Si datang dari samping ruko kemudian masuk dari pintu belakang dan bertemu Bie Hue dengan Suryati (anak Bie Hue). Setelah itu, korban meminta uang kepada tersangka. Terjadi keributan antara Bie Hue, Tau Si, dan Suryati.
Saat itu juga, korban berjalan ke ruang depan untuk mengambil uang di laci meja tempat ia berjualan, diikuti tersangka. Di ruang depan, kembali terjadi keributan.
Saat keributan tersebut, Tau Si langsung menusuk Bie Hue dengan gunting. Lalu ia pun pergi meninggalkan Bie Hue di ruko.
Tak lama kemudian, Kapolsek Tebingtinggi Iptu Herman J dan anggota tiba di TKP dan langsung membawa korban ke klinik dr Joko di Jalan Kesehatan. Korban kemudian dirujuk ke RSUD Kepulauan Meranti Jalan Dorak Selatpanjang.
Sesampainya di RSUD korban diperiksa. Oleh dokter, korban dinyatakan telah meninggal dunia.
Tau Si ditangkap di rumahnya Jalan Rintis Gang Revolusi sekitar pukul 11.45 WIB. Polisi juga berhasil menemukan satu buah gunting warna hitam dan satu buah batu asah.
"Saat ini tersangka telah dibawa dan diamankan di Mako Polsek Tebingtinggi guna proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut," kata Kapolres Kepulauan Meranti AKBP La Ode Proyek SH melalui Kasubbag Humas AKP Amir Husin.(dow)
source : www.beritameranti.com
Post a Comment