Verifikasi Parpol, KPU Riau Akan Lakukan Hingga Januari 2018

RIAU, PEKANBARU - KPU Provinsi Riau saat ini masih mempersiapkan jumlah DPT untuk Pilgub Riau 2018 nanti. Hal itu diungkapkan ketua KPU Riau, Nurhamin ketika melakukan verifikasi lapangan salah satu partai politik, Selasa (19/12/2017).

 Menurutnya, mulai 19 Desember 2017 hingga pertengahan Januari 2018 nanti, KPU secara serentak melaksanakan tahapan mempersiapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pilgub Riau 2018.

"Kita saat ini tengah mempersiapkan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP)," tambah Nurhamin.

Data terakhir jumlah daftar pemilih tetap (DPT) KPU Riau sebanyak 3.919.048 pemilih. Data tersebut akan dilakukan pencocokan dan penelitian oleh petugas PPDP KPU.

Sementara itu, komisioner KPU Riau, Ilham Yasir mengatakan bahwa KPU saat ibi tengah melakukan beberapa hal terkait persiapan mutarlih pemilihan serentak 2018. Persiapan tersevut dilakukan dalan bingkai 'Gerakan Coklit Serentak / KPU MenCoklit'.

"Hasil evaluasi kita, buku panduan PPDP, PPS dan PPK akan ditingkatkan keberadaannya menjadi Buku Kerja PPDP, PPS dan PPK,  Kegiatan bimtek mutarlih untuk seluruh KPU Provinsi yang melaksanakan Pilgub/ada pelaksanaan pilkada di Kabupaten/Kota serta KPU Kabupaten/Kota direncanakan pelaksanaannya tanggal 3-6 Januari 2018. 

Diharapkan KPU Provinsi mengkoordinasikan kepada KPU Kabupaten/Kota agar melaksanakan bimtek mutarlih PPK dan PPS setelah point 2 dilaksanakan, Bimtek PPDP dilaksanakan setelah melakukan koordinasi dengan KPU Kabupaten/kota," terangnya.

Masih kata Ilham, akan dilaksanakan 'Gerakan Coklit Serentak/ KPU MenCoklit' pada 20 Januari 2018. Pada tanggal itu, Seluruh Anggota KPU RI, KPU Provinsi, KPU Kabupaten/Kota yang pilkada hingga PPK dan PPS serta tentunya PPDP turun semua melaksanakan coklit bersama. Setiap orang di atas mencoklit minimal 5 rumah.

"Seluruh jajaran penyelenggara pemilu se Indonesia sebanyak KPU RI = 7 orang, KPU Prov = 31x5; KPU Kab/Kota = 381x5; PPK = 5.564x5; PPS = 64.526x3 dan PPDP sekira 350.010 semua turun menCoklit, maka lebih dari 1,750 Juta Rumah Pemilih akan terCoklit pada hari tersebut," terangnya.(dow)