RIAU, PEKANBARU - Apkasi (Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia) yang beranggotakan 416 Pemerintah Kabupaten di Indonesia dan bekerja sama dengan Lembaga Riset Manajemen terkemuka di Indonesia seperti PPM dan Business News, menganugerahkan “Award Top BUMD 2016” pada tanggal 5 Mei 2016, kamis, di Hall D, Jakarta International Expo, Kemayoran – Jakarta. Acara tersebut bertemakan : “Nawacita & Revolusi Mental Dalam Pengelolaan Bisnis BUMD” dan dengan Ketua Dewan Juri Prof. DR. Laode M. Kamaluddin, MSc. MEng.
Dalam proses pemilihan Top BUMD 2016 dilakukan seleksi dari aspek kinerja baik kuantitatif dan kualitatif termasuk peran serta pada peningkatan kesejahteraan masyarakat di daerahnya dan tentunya manfaat bisnis bagi para Shareholdersnya serta tetap selalu mengedepankan aspek Good Corporate Governance.
Didalam parameter penilaian tersebut juga mengacu kepada aspek TARIF yaitu Transparasi, Akuntabilitas, Responsibilitas, Indepedensi dan Fairness. Menurut Ketua Dewan Juri, yang masuk dalam penilaian tahap awal adalah 2000 perusahaan BUMD ( Badan Usaha Milik Daerah) , dan setelah dilakukan penyaringan tahap kedua adalah diperoleh 200 Perusahaan BUMD yang terpilih sesuai kategori yang telah ditetapkan oleh Dewan Juri. Selanjutnya dari 200 perusahaan BUMD dilakukan seleksi dengan sangat ketat dan termasuk dilakukannya penilaian pada aspek paparan program bisnis yang telah dijalankan dan tahap wawancara secara panel oleh seluruh Tim Dewan Juri.
Pada even ini, pembenahan dan perbaikan yang dilakukan tahap demi tahap di Bank Riau Kepri dalam berbagai aspek, baik dari segi Budaya Kerja dan Mindset Karyawan/ Manajemen serta pembenahan secara teknis dan system, lagi telah memperlihatkan hasil yang gemilang di tingkat nasional. Penilaian dan pengakuan dari tingkat nasional terhadap Bank Riau Kepri dalam perbaikan kinerja dan prestasi yang diraih, tentunya patut disyukuri dan dibanggakan.
Bank Riau Kepri sendiri di akhir April lalu juga baru saja meraih prestasi tingkat nasional yaitu meraih rangking 3 tingkat nasional Service Excellence se BPD Indonesia dan selama tahun 2015 lalu Bank Riau Kepri juga telah meraih 12 Award Penghargaan terhadap berbagai kategori atas kinerja pada tingkat nasional.
Pada Even ini berdasarkan evaluasi kinerja 2015/2016 berkat adanya perbaikan serta pembenahan yang konsisten walaupun dalam kondisi perekonomian global melambat serta dirudung masalah kabut asap selama 3 bulan di tahun 2015 dan juga menghadapi tantangan secara internal yang sifnifikan harus segera dibenahi yang merupakan permasalah dari tahun-tahun sebelumnya, maka Dewa Juri menilai dengan segala tantangan yang ada dan kinerja yang telah diraih ( baik kualitatif dan kuantitatif), maka Dewan Juri dalam putusan akhir nya menganggugerahkan award kepada Bank Riau Kepri pada kategori : “ Top CEO BUMD based on Character & Sof Competency 2016”, “Top BUMD Special Improvement 2016” Kategori Bidang Layanan Pelanggan dan atas segala prestasi yang diraih Bank Riau Kepri tersebut, Dewan Juri memutuskan pula memberikan Award kepada Gubernur Riau dan Gubernur Kepulauan Riau dalam kategori “ Top Pembina BUMD 2016”.
Direktur Utama Bank Riau Kepri (BRK) ditemui saat usai acara award tersebut, menyampaikan, award yang diraih oleh adanya merupakan hasil prestasi bersama dari para stakeholders Bank Riau Kepri. Menurut Irvandi, tidaklah mungkin BRK dapat meraih award tingkat nasional dalam kategori “ Top CEO BUMD based on Character & Sof Competency 2016”, bilamana para Stakeholders BRK tidak komit dalam menumbuhkembangkan BRK. Walaupun BRK dapat award pada kategori TOP CEO, Irvandi menyampaikan, hal itu bukanlah hasil dari dirinya pribadi, menurut Irvandi fungsinya atas prestasi tersebut terkait dalam hal mengkoordinir dan menganyomi dan menjaga kebersamaan agar proses perubahan di BRK menuju perbaikan kinerja dalam konteks Budaya Kerja Produktif dapat berjalan baik dan dimiliki bersama proses demi proses perubahan yang dilakukan tersebut. Jadi menurut Irvandi award TOP CEO yang diraih BRK tersebut, adalah milik dari seluruh Stakeholders ( pemangku kepentingan) BRK.
Lagi –lagi Dirut BRK ini menyampaikan bahwa walaupun BRK telah mulai tampil di berbagai gelanggang tingkat nasional, para pihak di BRK tetap harus mawas diri dan tidak boleh sombong dan ria. Award ini sepatutnya kita syukuri sebagai “Nikmat Allah”, dan jauhilah yang nanti mengarah kepada “Ria”. Jauh lebih penting yang harus ditonjolkan kedepannya harus lebih baik dan jangan lupa proses perubahan itu sangat dinamis dan pesaing selalu tidak diam dalam era “competitiveness” ini ujar Irvandi.
Tampil sebagai 3 Menteri sebagai Keynote Speech dalam acara Award Top BUMD tersebut adalah: Menteri Perdagangan RI. Thomas T. Lembong, Menteri Perindustrian RI. Saleh Husein, Menteri Dalam Negeri RI. Tjahjo Kumolo . Ketua DPD RI. Irman Gusman juga tampil sebagai Keynote Speech pada acara tersebut.
Hadir dalam acara Award Top BUMD ini, selain Dirut BRK Irvandi Gustari, juga hadir Komisaris Utama BRK H.R Mambang Mit dan Corsec BRK Winovri. Selain itu di acara tersebut dihadiri pula oleh Dirut PT. PER, H.Syamsul Bakri.
Hadir pula Plt Gubernur Riau Ir. H. Arsyadjuliandi Rachman MBA yang menerima Award sebagai “ Pembina Top BUMD 2016” dan Propinsi Kepulauan Riau yang menerima award adalah Plt Gubernur Kepulauan Riau Nurdin Basirun yang diwakili oleh plt Sekda Prop Kepri Reni Yusneli. Di Propinsi Riau untuk pengelolaan BUMD termasuk diantaranya dalam proses pemilihan dan penetapan jajaran Direksi BUMD, telah dimulai secara transparan dan menonjolkan kepada aspek kompetensi termasuk track record tentunya. Kesan transparan kental sekali terasa pada saat pemilihan Direktur Utama Bank Riau Kepri pada April tahun 2015 lalu, dan belanjut pada proses pemilihan Direktur Utama PT. PER juga dilakukan secara terbuka dan aspek kompetensi dinilai secara panel oleh Panitia Seleksi (pansel). Proses ini juga berlanjut dalam proses penetapan Direktur Utama PT. PIR, yang saat ini masih berlangsung. Era Kompetensi dan Era Kinerja serta Era Transparansi sudah merupakan jadi garda terdepan dalam dinamika berkehidupan saat ini, termasuk dalam dunia birokrasi dan maupun dunia bisnis.
Sebelum acara Top BUMD 2016 dimulai Plt Gubernur Riau Ir. H. Arsyadjuliandi Rachman MBA mengunjungi beberapa Stand Kabupaten yang ada di Riau yang mengikuti Internasional Trade and Investment Summit Series Week 2016 seperti Stand dari kabupaten Indera Giri Hilir, Kabupaten Kampar, Kabupaten Meranti dan Kabupaten Siak Sri Inderapura. Ada sekitar 200 stand dari masing-masing kabupaten di Indonesia menawarkan produk unggulan dan sumber daya yang dimiliki daerah masing-masing.(brk05)
Post a Comment