ROKAN HULU, TAMBUSAI - Akibat debu yang selalu menganggu masyarakat, karena kenderaan milik perusahaan. Jembatan antara Desa Pasir Indah, Kecamatan Kuntodarussalam, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) dengan PT. Sumber Alam Makmur Sentosa (SAMS) dibongkar, Orang Tidak Dikenal (OTK), Jumat (15/4) sekitar pukul 02 sampai pukul 05 pagi hari.
Akibat kerusakan jembatan itu, puluhan masyarakat Desa Pasir Indah mendatangi Temapt Kejadian Peristiwa (TKP), kemudian masyarakat langsung menyampaikan peristiwa kepada beberapa scurtiy perusahaan PT SAMS, kalau itu baru peringatan dari warga.
"Ini masih peringatan pada perusahaan, khususnya kepada beberapa scurity PT SAMS, karena perusahaan tidak bisa diajak kerja sama dengan masyarakat desa," ujar Daryono.
Sambung Daryono, selama ini pihak Managemen PT SAMS, tidak mau menyiram jalan, ketika musim kemarau padahal masyarakat harus makan debu. "Bayangkan sajalah pak mereka melewati kampung ini, tapi mereka menyiram hanya asal-asalan saja," tegas Daryono.
Di tempat yang sama Pjs Kepala Desa (Kades) Pasir Indah Kartijo, mengakui pihaknya sudah melakukan mediasi dengan perusahaan beberapa pekan lalu, sebab penyiraman jalan itu, nampaknya tidak serius, apa mereka tidak kasihan sama anak-anak masyarakat.
"Kami sudah mediasi beberapa minggu yang lalu, masalah penyiraman jalan yang tiap jam dilintasin mobil perusahaan PT SAMS, namun tidak sesuai dengan kesepakatan, penyiraman itu asal-asalan saja, jalan pun tidak basah debu malah bertambah, kasihan anak-anak, apalagi rumah di pinggir jalan lintas mobil perusahaan mau ke pabrik," papar Kartijo di dampingi Wakil BPDnya.
Kemudian, Asisten Kebun PT SAMS, Zulfikar, ketika dikonfirmasi menyatakan pihak hanya memperbaiki jembatan yang telah dibongkar, terkait masalah permintaan masyarakat Desa Pasir Indah tidak bisa diputuskan perusahaan.ujarnya.(dow/kim)
source : www.beritatohul.com
Post a Comment