ROKAN HULU, PASIR PENGARAIAN - Dalam rangka untuk menyatu masyarakat pendatang yang ada di Rokan Hulu (Rohul) khususnya umat muslim untuk masuk suku agar mengetahui adat istiadat di Rokan Hulu, untuk menghindari agar tidak adanya pengkotak-kotakan dan diskriminasi antar etnis, untuk itu Hulubalang Nogori Rokan Hulu menggelar Sosialisasi Adat tentang Cara dan Cakap Dalam Masuk Suku, di Aula Gedung Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Rokan Hulu, Kamis (7/4/2016).
Dalam acara Sosialiasi adat itu dengan mengusung tema " Jauh Mencari Kaum Dokek Mencari Suku " itu turut dihadiri Sekretaris Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Rokan Hulu Jama'an SE MM, Seksi Seni dan Budaya LAMR Rohul Taslim F, Ketua Hulubalang Nogori Rokan Hulu Alirman yang bergelar Panglimo Paga Alam, Kerani Hulubalang Maisar, Bendaharo Hulubalang Ismail SKM, Timbalan Kerani Hulubalang Husni Hardi SH, calon anak kemenakan yang masuk suku dan anggota Hulubalang.
Dalam acara sosialisasi adat itu, Taslim yang bergelar Datuk Mogek Intan menjadi narasumber tentang Sosialisasi Adat Cara dan Cakap Dalam Masuk Suku. Taslim menjelaskan, dalam masuk suku di Bumi melayu itu mudah dan dipermudahkan, karena sesuai dengan "adat nan sobonanyo adat itu sesuai dengan "adat bersandikan syarak, syarak bersandikan kitabullah.
Taslim menjelaskan lagi, tujuan pendatang untuk masuk suku agar tidak terjadi pengkotak-kotakan dan pilah-pilih etnis, karena sesuai dengan Pepatah melayu " dimano bumi dipijak disitu lagik dijunjung, dimano aie disauhkan, disitu rantiang dipatahkan ".
Lebih lanjut Taslim menjelaskan maksud dari pepatah itu, setiap orang berada dinegeri orang harus mengikuti adat istiadat dan dimana kita mencari reski disitu kita membuat Rumah (rantiang dipatahkan).
" kalau saya menyarankan, bagi saudara-saudara yang akan masuk suku dibumi melayu ini sebenarnya tidak sulit, cari kaum family saudara yang sudah masuk suku atau orang yang anda kenal lebih dekat " jelas Taslim
Sementara itu, Sekretaris Lembaga Adat Melayu Riau Rokan Hulu Jama'an SE MM mengatakan, di Rokan Hulu punya masyarakat adat yang secara struktural berada di LAMR Rohul fungsinya untuk menyatukan adat istiadat.
" jadi kita harapkan masyarakat pendatang yang berdomisili di Rohul khususnya yang muslim mempunyai suku yang sesuai adat istiadat yang berada di bawah naungan LAMR Rohul " Ungkap Jama'an yang berelar Datuk Bijak Bestari itu.
Jama'an memberikan masukkan kepada masyarkat yang mau masuk suku, salah satunya dengan memilih atau meminta suku mana yang disenangi dan serasi dengan kawannya yang baru datang, suku itu lah yang harus di masukkannya menjadi calon cucu kemenakan yang bersangkutan.
" kita harapkan tidak ada perbedaan antara suku lain baik yang baru datang maupun tempatan di Rohul ini, karena satu adat satu persepsi untuk memajukan dan mempertahankan budaya adat istiadat yang ada di negeri seribu suluk ini " jelas Jama'an.
Masih ditempat yang sama Ketua Hulubalang Nogori Rokan Hulu Alirman melalui Kerani Hulubalang Maisar mengatakan, peran Hulubalang sebagai eksekutor, artinya pelaksanaan dari kegiatan LAM di Rokan Hulu, dalam kegiatan ini Hulubalang mengharapkan kepada masyarakat Rokan Hulu supaya terciptanya kehidupan masyarakat yang beradat, Karena sesuai dengan Perda Desa Adat di Rohul ada sebanyak 89 Desa Adat. Mengacu dengan Perda Desa Adat tersebut, ada inisiatif Hulubalang melalui kekuasaan LAM untuk menggabungkan seluruh masyarakat.
" kita harapkan dimasa mendatang tidak ada masyarakat pendatang dan tidak ada masyarakat tempatan, semuanya telah berbaur dengan masyarakat adat tentunya adat melayu Rokan Hulu " harap Maisar saat didampingi Bandaharo Hulubalang Ismail, SKM dan Timbalan Kerani Husni Hardi SH.
Untuk tahap pertama, lanjut Maisar, khusus desa adat yang akan disosialisasikan, karena tata cara aturan adat melayu tentu dalam hal ini diutamakan desa adat, tetapi tidak tutup kemungkian untuk seluruh wilayah Rokan Hulu akan disosialisasikan.
Kedepannya Hulubalang akan melaksanakan sosialisasi keseluruh Luhak yang ada di Rokan Hulu, seperti Luhak Kepenuhan, Luhak Rokan, Luhak Kunto dan Luhak Tambusai. Sebelum melaksanakan sosialisasi, Hulubalang akan menggandeng dan bekerja sama dengan pihak Lembaga Kerapatan Adat (LKA), dengan tujuan dapat menyatukan masyarakat pendatang untuk mengetahui adat istiadat bumi melayu di Rokan Hulu', ujarnya.(dow/kim)
source : www.beritarohul.com
Post a Comment