BERITA RIAU, KAMPAR - Keluarga korban meninggal akibat banjir yang terjadi di Kampar bisa mendapatkan bantuan sebesar Rp15 juta. Untuk mendapatkannya, keluarga harus melampirkan surat kematian ke Kementerian Sosial (Kemensos).
Demikian disampaikan Menteri Sosial (Mensos) RI Kofifah Indar Parawansa di sela-sela kunjungannya ke Posko Banjir di Kelurahan Kualu Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar. Hadir pada kesempatan itu, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, Kepala Dinas Sosial Riau Syarifuddin, Kepala Dinas Kesehatan Andra Syafril, Kasatpol PP Zainal Z, Ketua DPRD Kampar, Asisten II Setdakab Kampar serta berbagai unsur lainnya.
"Bagi korban meninggal, keluarganya bisa mendapatkan bantuan sebesar Rp15 juta," kata menteri Kofifah, Sabtu (13/2/16).
Untuk pengurusannya, keluarga korban bisa berkoordinasi melalui Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Riau, untuk mendapatkan tekhnis pengurusan. Setelah urusan tuntas, baru bantuan sebesar Rp15 juta bisa dicairkan.
"Kalau memang cepat diurus Senin nanti bisa dicairkan langsung melalui rekening warga," ujar menteri.
Ada pun terkait kehadiran Mensos RI di Kualu Kecamatan Tambang Kampar, juga diberikan berbagai bantuan bagi warga yang terkena dampak banjir melalui posko banjir yang ada di daerah tersebut.
Diantara bantuan tersebut seperti, satu unit mobil dapur umum, satu motor trail, selimut, matras, selimut serta sembako dalam berbagai jenis makanan termasuk minyak dan beras.
Lebih lanjut, menteri Kofifah meminta kepada instansi terkait kembali melakukan pemetaan baik yang sudah daerah yang sudah terkena banjir mau pun yang berpotensi. Hal itu dimaksudkan, agar tidak ada warga atau daerah yang tidak merasakan bantuan.(dow/rit)
Post a Comment