BERITA RIAU, ROKAN HILIR - Isu pemindahan kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) kampus Riau di Kabupaten Rokan Hilir menjadi buah bibir dari berbagai pihak, namun Pemkab Rohil menilai bahwa IPDN yang berada di Kelurahan Banjar XII, Kecamatan Tanah Putih itu tetap di pertahankan.
"Ada pihak yang ingin memindahkan IPDN Rohil ke Pekanbaru termasuk Kampar, dan mereka menilai kampus yang ada saat ini masih banyak kekurangan seperti air dan listrik, namun Pemkab Rohil menganggap kampus yang berdiri sejak 2011 lalu ibarat sebuah nyawa," kata Plt Sekda Rohil H. Surya Arfan usai menghadiri acara Orientasi Penguatan Kelembagaan Desa dan Pelatihan Perencanaan Pembangunan Desa se Kabupaten Rokan Hilir di Gedung Serbaguna Bagansiapiapi, Senin (14/9).
Menurut dia, pemindahan kelokasi yang baru tentu akan dilakukan kajian dan pembangunan serta membutuhkan dana yang cukup besar.
"Ada isu yang mengatakan IPDN ini akan di pindahkan ke Pekanbaru, informasi yang saya dapat Pekanbaru baru menyiapkan lahan, namun jika di pindahkan juga membutuhkan waktu antara satu hingga dua tahun," ungkapnya.
Ia menilai tidak semudah itu kampus yang sudah ada dan dibangun lagi.
"Saya tidak setuju wacana pemindahan ini, apalagi keluhan yang saya dengar hanya masalah dosen, namun kita akui kekurangan air bersih telah diupayakan dan saat ini sedang dalam tahap pemasangan pipa menuju kampus tersebut," tegas Surya.
Bukan hanya itu, lanjut Sekda masyarakat Rohil juga tidak setuju pemindahan IPDN ditambah lagi pemerintah setempat sudah banyak mengeluarkan dana APBD untuk pembangunan kampus itu.
Saat ini Pemkab Rohil terus berkoordinasi dengan pihak IPDN termasuk masalah listrik yang belakangan ini kerap terjadi.
"Akan kita pelajari persoalannya apakah perlu dibuat gardu sendiri dan kita juga akan berkoordinasi dengan pihak PLN untuk menyikapi persoalan ini," katanya.
Ditempat yang sama Direktur IPDN Kampus Rohil H. Ilham mengatakan, berdasarkan rekomendasinya kampus ini tidak pindah selagi tidak ada lokasi yang lebih layak.
"Wacana pemindahan sementara saya rasa tidak, apalagi kendala utama hanya masalah kesulitan air dan listrik namun ia berharap Pemkab Rohil secepatnya mengatasi persoalan tersebut," pinta Ilham.
Terkait masalah layak tidaknya dilokasi baru seperti Pekanbaru menurutnya belum dipastikan, karena Pekanbaru saat ini baru setakat menyiapkan lahan dan memang ada gedung yang ditunjuk untuk sementara namun persoalannya masih kekurangan kelas.
Sementara di Kabupaten Kampar juga demikian belum layak dikarenakan persoalan sanitasi air.
"Pemindahan kampus mungkin tapi intinya pembenahan saja, namun kalau dipindahkan juga tentu dana yang dikeluarkan sangat besar, makanya alangkah bagusnya kampus yang sudah ada dimanfaatkan dan dibenahi," kata Ilham.(dow/rls)
Post a Comment