INDRAGIRI HILIR, TEMBILAHAN - Dugaan mal praktik di Puskesmas, mahasiswa demonstrasi ke DPRD Indragiri Hilir, wakil rakyat akan mengawal kasus tersebut. Komisi IV DPRD Inhil menyatakan komitmen untuk mengawal kasus dugaan mal praktik yang di alami masyarakat saat berobat di UPT Puskesmas Tembilahan Hulu.
Setelah mendengar tuntutan dan kronologis dugaan mal praktik yang terjadi kepada masyarakat, Komisi IV juga akan memanggil Dinas Kesehatan Kabupaten Inhil.
“Ini akan kita kawal, mudah - mudahan tidak ada permasalahan lagi. Kami bangga dengan adek mahasiswa yang hari ini sudah mencarikan solusi terbaik bagi masyarakat,” ujar Ketua Komisi IV Sumardi saat memimpin hearing bersama massa aksi mahasiswa Inhil yang menuntut revolusi pelayanan kesehatan di Inhil dan BPJS Kesehatan Cabang Tembilahan di Ruang Rapat Banggar DPRD Inhil, Senin (7/1/2018) sekitar pukul 12.44 WIB.
Lebih lanjut Sekretaris Komisi IV Herwanissitas menuturkan, berkaitan dengan permasalahan ini bisa dikatakan mal praktik dan pihaknya akan memberikan kesempatan kepada Dinkes Inhil untuk menginvestigasi dan akan memanggil Kadinkes hadir ke DPRD Inhil.
“Harapan kami dan lembaga ini, tetap kita kawal dan kita tunggu sesuai target waktu 15 hari dari teman – teman. Intinya sudah disampaikan ke Dinkes, kita tunggu proses itu,” pungkas Sitas.
Setelah menggelar hearing bersama DPRD Inhil dan pihak BPJS Kesehatan, massa aksi akhirnya membubarkan diri dengan tertib dan teratur.
Sebelumnya, Massa aksi mahasiswa Inhil yang terdiri dari Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Pemuda Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dan organisasi lainnya menggelar aksi menuntut revolusi pelayanan kesehatan di Dinas Kesehatan Kabupaten Inhil dan BPJS Kesehatan Cabang Tembilahan.
Massa menuntut agar Dinkes Inhil memecat tenaga medis yang tidak profesional dan memperbaiki pelayanan kesehatan serta kontroling pemerintah terhadap pelayanan kesehatan masyarakat di Inhil. (dow)
source : berita inhil
Post a Comment