PELALAWAN, PANGKALAN KERINCI - DPRD prihatin atas lambannya pencairan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Triwulan III untuk Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Pelalawan.
Akibat keterlambatan pencairan dana bantuan operasional sekolah untuk periode Juli sampai dengan bulan September, sejumlah sekolah alami pailit keuangan dan akhirnya berhutang.
Sekretatis Komisi I DPRD Pelalawan, H Abdullah, Senin (6/8/2018) mengatakan, dirinya turut prihatin atas keterlambatan pencairan dan BOS triwulan III untuk SD dan SMP di Pelalawan.
"Intinya, kita mendesak pihak provinsi untuk segera memproses dan memperlancar pencairan dana BOS ini, tegasnya" kepada Wartawan.
Menurutnya, kondisi saat ini sangat dikeluhkan oleh pihak sekolah. Terlebih banyaknya kegiatan sekolah yang membutuhkan biaya pada bulan Agustus ini.
"Jangan sampai keterlambatan pencairan dana BOS ini berdampak terganggunya proses belajar mengajar," pungkas politisi PKS.
Dana BOS triwulan III periode Juli sampai September tahun 2018 untuk sekolah di Kabupaten Pelalawan sebesar Rp 11.287.160.000.
Dengan rincian, SD senilai Rp 8.186.560.000 dan SMP sebesar Rp 3.100.600.000. Banyaknya sekolah penerima dana BOS ini, untuk SD sebanyak 226 dan SMP sebanyak 69 sekolah.(dow)
source : beritapelalawan
Post a Comment