SIAK, TUALANG - Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Pemadam Kebakaran (Damkar) ke-97 yang jatuh pada 1 April ini, kamis (31/3/2016) kemarin Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Siak menggelar upacara di Lapangan Tugu depan Istana Aserayah Al Hasyimiah.
Usai upacara, 71 Kampung yang rawan terhadap bencana karhutla di kabupaten Siak diberikan bantuan alat perlengkapan portable manual kebakaran dan diakhiri dengan simulasi pemadaman kebakaran oleh anggota pemadam kebakaran Kabupaten Siak .
Dalam hal ini Kapolres Siak, AKBP Ino Harianto, SIK selaku Inspektur upacara. Kapolres, mengajak semua unsur masyarakat untuk tanggap terhadap bencana. Penanggulangan bencana harus menjadi tugas bersama antara petugas dan masyarakat.
“Selain mengatasi karlahut petugas pemadam kebakaran juga melakukan penyelamatan jiwa serta harta benda masyarakat baik pada waktu kejadian kebakaran maupun bencana lainnya,” tegas Ino.
Mereka (petugas pemadam kebakaran) lanjut Kapolres, siap melayani panggilan masyarakat untuk melakukan pertolongan keselamatan jiwa manusia, seperti orang stress naik ke tower, jatuh ke sumur, tertimbun longsor, terkepung banjir, bangunan runtuh, kecelakaan kereta api atau terjepit di kendaraan, tertimpa pohon tumbang, penyemprotan jalan licin, diserang tawon, ular atau binatang buas dan berbisa lainnya, penanganan kebakaran bahan berbahaya dan beracun, pertolongan tidak hanya penyelamatan jiwa manusia tetapi juga habitat lainnya.
Bagi petugas damkar, untuk selalu siap bekerja 24 jam, kebakaran bisa terjadi dimana saja dan kapan saja, penyelamatan jiwa menjadi tujuan utama. Selain pemadaman, hal lain yang lebih penting adalah pencegahan, pesannya.
Sempena peringatan HUT Damkar ini, Kabupaten Siak untuk kedua kalinya meraih penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri atas upaya penanganan karlahut. Penghargaan itu langsung diserahkan oleh Mendagri pada Upacara HUT Damkar kepada Bupati Siak Syamsuar di Semarang beberapa waktu yang lalu.
Penghargaan itu merupakan bentuk reward atas upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di kawasan gambut disepanjang tahun 2015 lalu.
“Penghargaan ini membuat kita semakin menyadari tangungjawab sebagai upaya pencegahan, penanggulangan dan penyelesaian Karhutla di wilayah Siak," kata Syamsuar waktu itu.
Ia menambahkan kerjasama dan kesiagaan harus terus dijaga dengan baik dari Kepolisian, BPBD, Damkar dan Masyarakat peduli api. Tak lupa Syamsuar menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya dan ucapan terimakasih kepada petugas, mulai dari masyarakat peduli api, Damkar, BPBD, Kepolisian serta masyarakat setempat yang telah bekerja maksimal untuk memadamkan api.
Turut hadir dalam acara ini Badan Administrasi Kementerian Dalam Negeri yang membawahi Damkar Ramses Hutagalung, Sekretaris Daerah Kabupaten Siak H TS Hamzah, Danramil Siak, Ketua Pengadilan Siak, Kapolsek Siak, sejumlah pejabat dilingkungan pemerintah kabupaten Siak. Peserta upacara terdiri dari TNI, Damkar Kabupaten Siak, PNS, dan pengawai Honorer.(sia04)
Post a Comment